Banyaknya jihad-jihad yang salah kaprah,membuat imam
besar universitas Al-Azhar Kairo,Mesir menyerukan perubahan radikal atas
pengajaran agama untuk memerangi penyebaran ekstremisme di
negara-negara Islam. Seperti dikutip dari kompas.com,Syekh Ahmed al-Tayib mengatakan hal tersebut,
Minggu 23,februari 2015, dalam konferensi kontraterorisme di Mekkah, Arab
Saudi.
Menurut dia,terorisme yang
terjadi akhir-akhir ini di belahan dunia dikarenakan oleh salah penafsiran terhadap Al-quran dan As-sunnah
"Harapan satu-satunya bagi
bangsa Islam untuk memulihkan persatuan adalah mengatasi di sekolah-sekolah dan
universitas-universitas kecenderungan ini, yang menuduh umat Islam kafir,"
ujarnya seperti AFP.
Namun, dirinya tidak merujuk pada yang menamakan diri Negara
Islam atau ISIS dengan menyebut kelompok-kelompok teroris yang memilih praktik
buas dan biadab.
Pernyataan ini dinyatakan pada
konfrensi yang dilaksanakan di Mekkah selama tiga hari oleh Liga Muslim Dunia.
Pekan lalu, dalam konferensi
memerangi ekstremisme yang dilakuakan di Washington, Menteri Luar Negeri Mesir
Sameh Shoukry mengumumkan,Al-Azhar akan memperluas upaya pengajaran toleransi
Islam secara global.
Al-Azhar, yang berawal dari
masjid,lalu kini memiliki universitas, merupakan lembaga terkemuka Islam yang
mengajarkan berbagai ilmu islam,yang sangat terkenal di dunia.mengajarkan
berbagai studi-studi islam,diantaranya syariah Islam.
kunjungi sumbernya: kompas.com