Deskripsi Novel
Buku 5 cm ini mengisahkan tentang persahabatan lima orang anak muda yang menjalin persahabatan sekitar tujuh tahun, mereka diantaranya mempunyai nama Arial, Riani, Zafran, Ian, dan Genta.
- Judul:
- 5cm
- isi Sinopsis:
- sinopsis sendiri
- Panjang Sinopsis:
- 700 kata
- Kualitas Buku:
- Publisher Quality
- Jumlah Halaman:
- 381 Pages
- ISBN:
- 9789797591519
- Penerbit:
- Grasindo
- tahun terbit:
- 2005
- Tahun Hak Cipta:
- 2005
- Hak Cipta Oleh:
- Grasindo
- Bahasa:
- Indonesia
- Genre:
- Persahabatan
- Diposting oleh:
- Admin Unikmahasiswa
- Arial ialah pria terganteng diantara mereka, serta bertubuh atletis.
- Riani ialah gadis berkacamata, cantik, cerdas dan mengkhususkan prestasi.
- Zafran adalahpria yang berbadan kurus, anak band,kocak, senang bersyair dan menjadikan puisi-puisi, hidupnya seperti tidak cukup lengkap andai tidak bersyair sekitar sehari.
- Ian ialah tokoh yang tak waras bola, suka santap terutama indomie, dan pecinta artis Happy Salma.
- Genta adalahleader diantara kawan sahabatnya. Genta ialah sosok yang baik, seorang aktivis kampus
- – Stasiun kereta api Senen
- – Stasiun Lempuyungan, Yogyakarta
- – Ranu Pane
- – Ranu Kumbolo
- – Puncak Mahameru
Sinopsis dan Resensi 5cm (1449 reviews)
3,8
Sinopsis Novel 5 cm
Buku 5 cm ini mengisahkan tentang persahabatan lima orang
anak muda yang menjalin persahabatan sekitar tujuh tahun, mereka diantaranya
mempunyai nama Arial, Riani, Zafran, Ian, dan Genta.
Mereka ialah sahabat yang kompak, mempunyai obsesi dan mimpi
masing-masing, mereka tidak jarang kali pergi bareng dan ketemu masing-masing
saat. Karena jenuh bertemu masing-masing hari, kesudahannya mereka mengejar
titik bosan dengan kegiatan yang tidak jarang kali mereka lakukan bareng dan
mereka menyimpulkan untuk tidak saling berkomunikasi sekitar tiga bulan.
Dalam masa “berpisah tersebut”, mereka tidak diperkenankan
mengerjakan komunikasi dalam format apapun. Dalam kurun 3 bulan tersebutlah,
mereka ditempa dengan urusan baru. Dengan rasa rindu yang saling menyilang.
Tentang figur Riani yang menyukai salah satu sahabatnya zafran. Tentang Zafran
yang merindui dinda adik Arial, sahabatnya sendiri. Tentang Genta yang memilih
mengagumi Riani dengan diam.
Selama tiga bulan berpisah itulah terjadi tidak sedikit hal
yang menjadikan hati mereka lebih kaya dari sebelumnya. Pertemuan sesudah tiga
bulan yang sarat dengan rasa kangen kesudahannya terjadi dan dirayakan dengan
suatu perjalanan ‘reuni’ mereka dengan memanjat gunung tertinggi di Pulau Jawa,
Mahameru.
“Biarkan kepercayaan kamu, 5 centimeter menggantung
mengapung di depan kamu, hanya kaki yang bakal berjalan lebih jauh dari
biasanya, tangan yang akan melakukan lebih tidak sedikit dari biasanya, mata
yang bakal menatap lebih lama dari biasanya, leher yang bakal lebih sering
menyaksikan ke atas. Lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja, hati
yang bakal bekerja lebih keras dari seringkali serta mulut yang akan tidak
jarang kali berdoa. percaya pada 5 centimeter di depan kening kamu”.
Tokoh Dalam Novel 5 cm
Unsur Instrisik dan Ekstrisik
Tema
Persahabatan lima anak muda yang memiliki kekuatan, keajaiban,
mimpi, serta keyakinan.
Latar Belakang Novel
Tempat :
Waktu : Pagi sampai malam
Suasana : Menyenangkan, dramatis dan menegangkan
Alur Cerita/Plot Novel 5cm
Novel ini memakai alur maju mundur dengan kata lain dalam
kisah terjadi flashback ke masa kemudian dan kejadian yang bakal datang.
Pesan Novel
Terimalah kawan kita dengan apa adanya, baik keunggulannya
maupun kelemahan yang terdapat pada diri kawan kita. Karena tidak seluruh orang
memiliki keunggulan semata. Kelebihan tersebut tentu selalu didampingi dengan
kekurangan. Tinggal bagaimana teknik kita sebagai rekan untuk menutupi keunggulan
dan kelemahan teman kita.
Kelebihan Novel
Kelebihan buku ini ialah ceritanya yang menarik, sarat
semangat dan petualangan. Penulis memakai bahasa yang gampang dimengerti, dan
alur kisah yang tidak menjemukan sehingga pembaca hendak membaca buku ini
sampai halaman terakhir. Dalam buku ini, tidak sedikit kata-kata yang menjadikan
kita terinspirasi. Dalam ceritanya, diselipkan lagu-lagu yang cocok dengan
keadaan yang sedang terjadi, sehingga menjadikan kita semakin terhanyut dalam
cerita.
Ditambah lagi dengan penggambaran setting masa-masa dan lokasi yang
paling detail namun tidak berlebihan seakan menjadikan seolah anda ikut tercebur
di dalamnya, laksana perjalanan mereka dari Jakarta (stasiun Senen) hingga ke
atas puncak Mahameru. Pembaca laksana berada di sana, menikmati dinginnya Ranu
Pane, indahnya Ranu Kumbolo, mistisnya Kalimati, dan menakjubkannya puncak
Mahameru. Pesan moral yang dikatakan pun paling baik sampai-sampai memotivasi
pembaca supaya bisa mengejar mimpi mereka dan menjadi nyata.
Kekurangan Novel
Cerita akhir novel ini walaupun selesai dengan happy ending,
namun masih tidak banyak menggantung dan terasa begitu dipaksakan dengan
pembentukan kekeluargaan antara sahabat-sahabat tersebut diperbanyak dengan
keturunan mereka yang begitu sama mewarisi sifat-sifat
orangtuanya dan semuanya sebaya/seumuran. Hal tersebut menjadikan
pembaca sulit memisahkan mana yang menjadi anak dan mana yang menjadi bapak,
mana yang pemuda dan mana pula yang anak-anak.